SEJARAH LAHIRNYA SEKOLAH “MODERN” DI INDONESIA DENGAN KEMAMPUAN BAHASA INGGRIS DAN BAHASA KOMPUTER BERDAMPAK GLOBALISASI LIBERALISME PENDIDIKAN PERGURUAN SWASTA

BUKU INI merupakan sepenggal peristiwa pendidikan yang dialami oleh Sardjono Sigit selama duduk dalam birokrasi pendidikan dari tahun 1958 sampai 2003. Peristiwa itu mengandung nilai historis dalam sejarah pendidikan di tanah air, misalnya, penutupan Sekolah Cina Kuomintang Taiwan dan Belanda tahun 1957, Sekolah Cina Kung chantang RRC tahun 1965, serta berdirinya sekolah “modern” sejak tahun 1993 pada perguruan swasta dengan ciri khas dan fenomena “internasional”
Perguruan swasta yang oleh konstitusi dibenarkan untuk mengambil bagian dalam pencerdasan kehidupan bangsa, telah bergerak bebas untuk membuka sekolah menurut seleranya masing-masing. Mereka membuka sekolah elite yang sungguh mahal dengan mengadopsi berbagai-bagai sistem dari dunia pendidikan di luar tanah air.
Sardjono Sigit mengungkapan kerisauan terhadap globalisasi dan pengaruhnya pada proses pembentukan generasi penerus bangsa sebagai warga negara yang tidak kehilangan jati diri dan semangat kebangsaannya, menjadi “progress paradox”.